Jam’iyah Tilawatil Quran (Jatiqo) adalah sebuah organisasi keagamaan yang bergerak di bidang keagamaan dan pendidikan, khususnya Alquran dan ilmu yang terkait dengannya. Lembaga ini dibentuk, di samping untuk mempelajari/mengkaji, menghafal, mengkhatamkan Alquran, juga untuk mendidik dan membimbing masyarakat muslim, khususnya dari kalangan generasi muda muslim agar mampu membaca/menulis dan menghafal Alquran dengan baik dan benar serta mengamalkan seluruh ajaran Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
Jam’iyah Tilawatil Quran Jawa Timur merupakan cabang dari Jam’iyah Tilawatil Quran yang berpusat di Jakarta (Tangerang), yang didirikan oleh KH Ir Agus Arifin (Gus Arifin) dan Ust. Yusuf Mansur. Jam’iyah Tilawatil Quran Pusat didirikan 11 Rajab 1428/26 Juli 2007. Sementara Jam’iyyah Tilawatil Quran Provinsi Jawa Timur baru diresmikan pada 9 Mei 2009.
Dalam perkembangannya, Jatiqo-JTQ Jatim lebih banyak mengembangkan kegiatannya berupa Lailatul Qiroah yang dilaksanakan setiap sebulan dua kali, yakni pada sabtu malam Ahad kedua dan Sabtu malam Ahad keempat. Waktu pelaksanaannya sehabis salat Isyak sampai jam 21.00 (Sembilan malam).
Di samping itu, Jatiqo Jatim juga mengembangkan Program Murottal Tujuh Lagu, yang ditandai dengan terbitnya buku ‘Kembali ke Al Baghdadi Menuju Murattal Tujuh Lagu’. Buku ini diterbitkan oleh penerbit Quanta (Gramedia Grup) pada tahun 2014, dan telah menjadi buku pegangan bagi para santri yang ingin belajar Alquran, mulai dari dasar, sampai mengenal dan mendalami Murottal Tujuh Lagu. Kegiatan belajar-mengajar Program murottal tujuh lagu tersebar di berbagai tempat di Surabaya.***